Pi Network Meluncurkan “Satellite Mode”: Harga PI Melonjak 30%
Pi Network baru saja memperkenalkan fitur terbaru mereka, “Satellite Mode”, yang memungkinkan pengguna di daerah terpencil untuk terhubung ke jaringan blockchain tanpa memerlukan koneksi internet konvensional.
Fitur ini dirancang untuk perangkat seluler yang mendukung infrastruktur satelit, memungkinkan aktivitas seperti mining PI, transaksi, dan akses ke aplikasi terdesentralisasi (dApp) tanpa koneksi 3G, 4G, atau Wi-Fi.
- Bitcoin Masuk Mode ‘UP ONLY’: Arthur Hayes Sarankan ‘Beli Apa Saja’
- Solana Bangkit dari Titik Terendah 12 Bulan, Siap Menuju US$130?
- Crypto Whale Kembali Beraksi: 3 Altcoin yang Diincar Setelah Jeda Tarif Trump
- Penurunan Transaksi Kripto Indonesia di Februari 2025: Analisis dan Tanggapan OJK
- Tiongkok Naikkan Tarif Impor AS hingga 125%, Bitcoin Tetap Stabil
Dampak Positif pada Harga PI
Peluncuran Satellite Mode telah memberikan dampak signifikan pada harga token PI, yang mengalami kenaikan sebesar 30%.
Peningkatan ini mencerminkan optimisme pasar terhadap potensi perluasan adopsi Pi Network di wilayah dengan infrastruktur internet yang terbatas.
Meningkatkan Aksesibilitas Global
Dengan fitur ini, Pi Network memperkuat visinya untuk menciptakan ekonomi digital yang inklusif, memungkinkan partisipasi dari individu di daerah yang sebelumnya sulit dijangkau oleh teknologi blockchain.
Langkah ini diharapkan dapat mempercepat adopsi kripto di pasar negara berkembang dan memperluas basis pengguna Pi Network secara global.
